welcome

WELCOME TO aqibmathic.blogspot.com

Rabu, 24 Juli 2013

mimpi yang sempurna tapi tak smpurna



                Mimpi yang sempurna, kenapa??? Krna mimpi kali ini ada dua hal yang terjadi dan itu saling bertolak belakang yaitu suka dan duka. Aku tidak menyangka mimpi seindah ini, mimpi bersama pujaan hatiku. sebelum2nya sih juga sering tapi itu hanya melihat dia dari kejauhan saja meskipun Cuma sebatas itu aku senang sekali. Tapi kali ini lebh dari itu, awalnya aku bertemu dia ketka baru turun dari mobil, dan aku lihat dia sendirian jalan kaki. Tanpa brfikir panjang kusapalah dia, dan seketika senyuman manisnya terlontar kepadaku dengan penuh kebahagiaan, seakan-akan senyumannya itu hanya dipersenbahkan kepadaku. Aku juga bingung dan salah tingkah melihat senyumannya itu. Tapi, aku tidak peduli kulawan rasa grogi itu untuk menghampirinya. Lhoo.. adek  kok sendirian?? Mau kemana? Tanyaku. Gak ada kak, Cuma pengen jalan jalan aja. Jawabnya dg wajahnya dihiasi senyuman malu. Kakak temenin ya? Gak baik lho klo cewek sendirian kayak gini. Iya dah kak dengan senang hati. Aku langsung menawarkannya untuk peri kesebuah gang menuju sebuah desa terpencil. Dan akhirnya perjalanan dua orang yang jatuh hati dimulai dengan pembicaraan2 dan gurauan2 diantara keduanya. Dan tak bisa kubayangkan ketika kita bercanda gurau tiba2 dia melekatkan diri dibahuku dan kulihat wajahnya yang penuh cahaya nan manja. Aku tidak tahu bagaimana menolaknya, krna jujur aku juga sangattt senang sekaliii. Ini mungkin menjai hal terindah jika terjadi didunia nyataku. Sejenak aku hentikan langkah, dan diapun berhenti pula. Ku pegang dagunya dengan penuh kasih sayang, dan bertanya dimana mbak ita’?? knapa dia tidak bersamamu??. Mbak ita’ adalah kakak sepupu dari dek fa, dia selalu berjalan berdua dimanapun dan kapanpun. Makanya itu menjadi salah satu pertanyaan yang penting buatku. Dia menjawab “mbak ita’ dia pulang, aku ditnggalin sendirian disini makanya saat ini aku butuh seseorang menemaniku”. Dengan penuh kedewasaan ku menjawab “tenang saja dek, ni kan ada kakak, lok adek ngerasa kesepian hubungi aja kakak, insyaallah pasti kakak bisa temani adek anywhere anytime (gaya orang dewasa)”. Makasi banyak kak, dengan senyuman dan tatapan manjanya itu. Hatiku yang tadinya kering seprti gurun pasir, serasa disirami air hujan yang sejuknya tak terbayangkan. Dan begitulah cinta, bisa membuat sesuatu yang biasa saja menjadi hal yan luar biasa. Perjalananpun dilanjutkan dengan gandengan tangan dua anak adam dan hawa. Setelah beberapa menit perjalanan tibalah disebuah musholla kecil yang sepi, meski ada beberapa orang disana untuk mandi. KaRna disamping musholla tersebut ada dua buah kolam yang satunya khusus untuk cewek dan satunya lagi khusus untuk cowok. Disana kami istirahat, aku keluarkan notebook untu mencatat dan mengenang kejadian yang sangat berharga ini. Duduk menikmati angin sepoi-sepoi sambil menjalankan jari tangan di papan tombol notebook. Sedangkan dek fa, dia pergi ke kolam samping msholla itu untuk ambil air wudhu’ untuk sholat dhuha. Dia sangat taat beribadah dan itulah yang bikin aku sampai saat ini bertahan untuk mendapatkan cinta tulusnya. Dek fa selese sholat, tapi aku masih bergelut dengan papan tombol keyboardku krna butuh waktu yang cukup lama untuk menuliskan dan mengabadikan peristiwa ini. Dek fa menegur “kak, kita lajutkan perjalanan ayo!”. “oke dek, tunggu bentar ya!” jawabku sambil sibuk menutup dan membereskan pekerjaanku. Kita langsung pergi melanjutkan perjalanan, tapi tas yang berisi notebook ku tinggalkan dimusholla itu. Karna ada niat balik lagi kesana untuk sholat dzuhur. PErjalanan pun dilanjutkan, setelah lama berjalan dan sudah merasa capek kita memutuskan unuk balik lagi ke musholla itu. Ditengah perjalanan menuju musholla itu, tiba tiba ada seorang kakek tua menghampiri kita berdua. Dan dia langsung memegang tanganku dan berjalan lebih cepat didepan dek fa. Dek fa ketinggalan dibelakang, sebenarnya aku pengen balik kebelakang mengggandeng tangan dek  fa. Tapi gak tau kenapa aku tidak bisa apa-apa krna kakek itu. Kakek itu bercerita panjang lebar mengenai desa ini, dia bilang bahwa desa ini penuh dengan misteri. Tapi aku menatap bingung, misteri?? Bingung dengan ucapan kakek itu. Kulepaskan pandangan kebelakang menuju adek fa, kagett.. melihat wajah adek fa yang tadinya senyum sumringah penuh kedamaian sekarang terlihat masam, marah dan pucat pasi. Fikirankupun makin tida karuan, kakek  itupun masih tetap brcerita tentang misteri misteri di desa ini. Aku tambah bingung mau melakukan apa, pikiranku dipenuhi dengan berbagai masalah yang aku tidak tau masalah apa itu. Dan kulepaskan lagi pandangan kebelakang, ternyta dek fa tlah menghilang, entah ke mana aku tidak tahu. Fikiranku semakin tidak karuan. Dan akhirnya tiba juga dimusholla itu, kubuka tas yang berisi notebook kesayangan yang baru seminggu kemarin dibelikan oleh bapak. LAngsung saja kubuka, dan aku merasa ada yang berubah dari notebook ku. Tapi apa itu?? Aku tidak tau. Dn kutengok kakek yang tadi sudah tidak Nampak. Maka kupejamkan mata, menarik nafas dan menenangkan diri. Aku ingatt,, ternyata ini bukan notbook ku. Notbookku bermerk asus dan berwarna merah. Tapi ini merk acer berwarna hitam dan lebih jelek pula. Pikiranku makin tidak karuan. Dan.. kriinnggggg….. alarm dari handphone ku berbunyi. Dan smua mimpi yang tadi terputus seketika. Persaan bercampur antara sadar dan tidak sadar. Tapi aku membuang mimpi yang level terakhir yang sangat membingugkan itu. Dan mengingat, memasukkan ke hati tentang mimpi level awal yang begitu sangat indaahh dan mengesankan. :-)

Tidak ada komentar: